Jika Anda mencari pengalaman unik dalam berkunjung ke Yogyakarta, maka tidak ada salahnya untuk mengeksplorasi masjid bawah tanah Sumur Gumuling. Masjid ini merupakan salah satu monumen sejarah yang ada di Yogyakarta yang memadukan keindahan arsitektur dengan nilai sejarah yang kental. Di artikel ini, kita akan membahas tentang sejarah, arsitektur, serta keunikan dari masjid bawah tanah Sumur Gumuling Jogja.
Sejarah Masjid Bawah Tanah Sumur Gumuling Jogja
Masjid bawah tanah Sumur Gumuling dibangun pada masa
kepemimpinan Sultan Agung pada abad ke-17. Bangunan ini awalnya digunakan
sebagai tempat bersuci bagi keluarga kerajaan. Namun, pada masa kolonial
Belanda, bangunan ini sempat dijadikan gudang penyimpanan senjata. Setelah
Indonesia merdeka, bangunan ini diberikan kembali kepada masyarakat dan diubah
menjadi tempat ibadah.
Arsitektur Masjid Bawah Tanah Sumur Gumuling
Masjid bawah tanah Sumur Gumuling Jogja terdiri dari dua bagian,
yaitu bangunan di atas tanah dan bangunan di bawah tanah. Bangunan di atas
tanah terdiri dari atap joglo dan limasan yang khas dengan hiasan ukiran kayu
yang indah. Sedangkan bangunan di bawah tanah terdiri dari ruangan yang
berbentuk lingkaran dengan kubah yang menjulang tinggi.
Salah satu keunikan arsitektur dari masjid bawah tanah Sumur
Gumuling adalah penggunaan batu andesit sebagai bahan pembuatannya. Batu
andesit dipilih karena memiliki ketahanan yang baik dan tahan lama terhadap
cuaca dan gempa bumi. Selain itu, arsitektur masjid ini juga dilengkapi dengan
beberapa saluran air yang berfungsi untuk menjaga kelembapan dan sirkulasi
udara di dalam ruangan.
Keunikan Masjid Bawah Tanah Sumur Gumuling
Masjid bawah tanah Sumur Gumuling memiliki keunikan yang
tidak dimiliki oleh masjid-masjid lainnya. Keunikan tersebut terletak pada
bangunan di bawah tanah yang terdiri dari lingkaran dan kubah. Bangunan ini
mengingatkan kita pada cagar budaya yang ada di India dan Timur Tengah. Ruangan
di bawah tanah ini juga dipercaya memiliki kekuatan spiritual yang kuat,
sehingga banyak orang yang datang untuk meditasi dan berdoa.
Selain itu, masjid bawah tanah Sumur Gumuling juga memiliki
keunikan dalam tata letak dan desain bangunannya. Ruangan di bawah tanah
terletak lebih rendah dari permukaan tanah di sekitarnya. Hal ini dilakukan
agar ruangan di dalam masjid tetap sejuk dan nyaman meskipun di bawah permukaan
tanah yang terik.
Tempat Wisata Religius di Yogyakarta
Masjid bawah tanah Sumur Gumuling Jogja juga merupakan salah satu tempat wisata religius yang ada di Yogyakarta. Banyak pengunjung yang datang untuk beribadah, bermeditasi, atau sekadar mengagumi keindahan arsitektur bangunan ini. Pengunjung juga dapat menikmati suasana yang tenang dan damai di dalam ruangan yang terletak di bawah tanah.
Selain itu, tempat ini juga menjadi salah satu destinasi
wisata yang cocok bagi para fotografer dan pecinta seni arsitektur. Arsitektur
bangunan yang unik dan indah akan menghasilkan foto-foto yang menarik dan indah
untuk diabadikan.
Bagaimana Cara Menuju Masjid Bawah Tanah Sumur Gumuling
Masjid bawah tanah Sumur Gumuling terletak di kompleks Taman Sari Yogyakarta. Anda dapat mengunjungi tempat ini dengan menggunakan kendaraan
pribadi atau menggunakan transportasi umum seperti angkutan kota. Setelah
sampai di kompleks Taman Sari Yogyakarta, Anda dapat dengan mudah menemukan masjid
ini dengan mengikuti petunjuk arah yang ada.
Kesimpulan
Masjid bawah tanah Sumur Gumuling merupakan salah satu
destinasi wisata yang wajib dikunjungi jika Anda berada di Yogyakarta. Keunikan
arsitektur dan sejarah yang dimilikinya akan memberikan pengalaman yang berbeda
dan tak terlupakan. Tidak hanya itu, tempat ini juga menjadi salah satu tempat
wisata religius yang dapat meningkatkan keimanan dan ketenangan hati.
FAQs
- Apa saja bahan bangunan yang digunakan dalam pembuatan masjid bawah tanah Sumur Gumuling
- Jawaban: Masjid bawah tanah Sumur Gumuling dibangun menggunakan batu andesit sebagai bahan utamanya.
- Apa saja keunikan arsitektur yang dimiliki oleh masjid bawah tanah Sumur Gumuling?
- Jawaban: Keunikan arsitektur yang dimiliki oleh masjid bawah tanah Sumur Gumuling terletak pada bangunan di bawah tanah yang terdiri dari ruangan lingkaran dengan kubah yang menjulang tinggi.
- Apakah masjid bawah tanah Sumur Gumuling hanya bisa dikunjungi untuk beribadah?
- Jawaban: Tidak. Masjid bawah tanah Sumur Gumuling juga dapat dijadikan sebagai salah satu destinasi wisata yang menarik bagi para pecinta seni arsitektur dan fotografi.
- Apakah masjid bawah tanah Sumur Gumuling hanya dapat diakses dengan kendaraan pribadi?
- Jawaban: Tidak. Anda juga dapat menggunakan transportasi umum seperti angkutan kota untuk mengunjungi tempat ini.
- Apakah pengunjung diharuskan untuk mematuhi aturan tertentu saat berkunjung ke masjid bawah tanah Sumur Gumuling?
- Jawaban: Ya. Pengunjung diharapkan untuk mematuhi aturan dan etika yang berlaku saat berkunjung ke tempat ini, seperti berpakaian sopan.